Modal Usaha Coffee Shop: Hitung Biaya dan Strategi Mulai dari Rp10 Juta

Membuka usaha coffee shop menjadi impian banyak orang, terutama di era tren minum kopi yang semakin populer. 

Namun, seringkali muncul pertanyaan: berapa modal yang dibutuhkan? Apakah mungkin memulai usaha dengan modal Rp10 juta? Jawabannya, sangat mungkin! 

Bahkan, Anda bisa memulai coffee shop kecil-kecilan dengan konsep yang unik, asalkan punya strategi matang dan fokus pada pengelolaan biaya.

Selain modal, pemilihan jenis kopi juga menjadi kunci. Bagi pelanggan dengan masalah lambung, misalnya, menyediakan kopi yang aman untuk lambung bisa menjadi daya tarik tersendiri. 

Kopi seperti arabica coffee, yang cenderung memiliki keasaman lebih rendah, dapat menjadi pilihan utama. 

Yuk, kita bahas lebih rinci tentang modal, strategi, hingga tips memulai usaha coffee shop Anda!

Menghitung Modal Awal Sebagai Modal Usaha Coffee Shop

Dengan modal Rp10 juta, Anda dapat memulai coffee shop sederhana. Berikut rincian biaya yang bisa Anda pertimbangkan:

1. Peralatan dan Alat Penyeduh Kopi

  • French Press atau Pour Over: Rp300.000 – Rp500.000.
    Pilihan ini cocok untuk menyeduh kopi berkualitas tanpa perlu membeli mesin espresso mahal.
  • Ketel Leher Angsa: Rp200.000.
    Untuk memastikan penyeduhan manual lebih presisi.
  • Grinder Manual: Rp250.000.
    Menggiling biji kopi segar memberikan aroma yang lebih kaya dan disukai pelanggan.

2. Biji Kopi

  • Indonesian arabica Coffee: Rp1.000.000 untuk 10 kg.
    Pilih biji kopi dengan tingkat keasaman rendah agar lebih ramah untuk lambung pelanggan.
  • Kopi campuran untuk variasi menu: Rp500.000.

3. Desain dan Furnitur Minimalis

  • Meja dan kursi bekas yang direnovasi: Rp2.000.000.
    Cari furnitur preloved di marketplace untuk memangkas biaya.
  • Dekorasi sederhana seperti tanaman kecil dan lampu: Rp500.000.

4. Lokasi dan Sewa

  • Sewa lokasi kecil (pinggir jalan atau food court): Rp4.000.000 per bulan.
    Cari lokasi yang ramai dan strategis, meskipun luasnya terbatas.

5. Bahan Tambahan

  • Gula, susu, dan sirup: Rp300.000.
  • Gelas dan sedotan: Rp200.000.

Total Biaya Awal: Rp9.950.000.
Masih ada sedikit sisa untuk pengeluaran tak terduga!

Strategi Menarik Pelanggan Baru

1. Fokus pada Menu Kopi yang Aman untuk Lambung

Pelanggan yang sensitif terhadap asam lambung biasanya lebih selektif dalam memilih kopi. Anda bisa menawarkan menu seperti:

  • Kopi susu rendah asam.
  • Cold brew, karena proses penyeduhan dingin cenderung menghasilkan kopi yang lebih lembut.
  • Indonesian Robusta coffee, karena jenis ini memiliki keasaman rendah dan rasa yang kuat.

2. Gunakan Media Sosial untuk Promosi

Manfaatkan Instagram atau TikTok untuk memperkenalkan coffee shop Anda. Buat konten menarik, seperti video pembuatan kopi, ulasan menu, atau cerita tentang bahan baku yang Anda gunakan.

3. Berikan Promo Pembukaan

  • Promo “Beli 1 Gratis 1” untuk hari pertama.
  • Diskon 10% untuk pelanggan yang membawa tumbler sendiri, sekaligus mendukung gerakan ramah lingkungan.

Mengelola Biaya Operasional

Setelah coffee shop berjalan, biaya operasional juga perlu dikelola dengan baik. Berikut contoh perhitungannya:

  • Sewa lokasi: Rp4.000.000.
  • Bahan baku bulanan (kopi, susu, gula): Rp1.500.000.
  • Listrik dan air: Rp1.000.000.
  • Gaji karyawan (1 orang): Rp2.000.000.

Total Operasional Bulanan: Rp8.500.000.
Dengan harga rata-rata Rp20.000 per cangkir dan target penjualan 20 cangkir per hari, pendapatan Anda bisa mencapai Rp12.000.000 per bulan. Artinya, Anda sudah bisa menutup biaya operasional dan mendapatkan keuntungan bersih!

Tips Agar Tidak Gampang Menyerah dalam Usaha

  1. Jaga Motivasi dengan Tujuan Jelas
    Jangan hanya fokus pada keuntungan. Jadikan usaha ini sebagai cara untuk berbagi pengalaman minum kopi berkualitas.
  2. Berinovasi dengan Menu Baru
    Tambahkan varian seperti kopi rempah atau menu seasonal agar pelanggan tetap penasaran.
  3. Bangun Relasi dengan Pelanggan
    Pelanggan tetap adalah kunci kesuksesan coffee shop. Kenali mereka, dengarkan masukan, dan berikan pelayanan ramah.

Kesimpulan

Memulai coffee shop dengan modal Rp10 juta bukan hal mustahil. 

Kunci suksesnya ada pada pengelolaan biaya, pemilihan menu yang menarik seperti kopi yang aman untuk lambung, serta strategi pemasaran yang efektif. 

Jangan lupa untuk selalu berinovasi dan menjaga semangat. Siapa tahu, dari coffee shop kecil ini, Anda bisa membangun bisnis kopi yang besar dan sukses!

Baca juga: Kisah Sukses PNS Usaha Sampingan yang Berhasil Meraih Mimpi Besar